Pada postingan kali ini hh akan membahas tentang perbedaan dari termometer raksa dan termometer alkohol
Ciri-ciri termometer raksa:
- Raksa harganya mahal
- Raksa berwarna mengkilap dan raksa tidak menempel di kaca/gelas sehingga termometernya mudah dibaca
- Titik didih raksa 357'C, sehingga lebih baik digunakan untuk mengukur suhu yang tinggi
- Titik beku raksa hanya -39'C, sehingga tidak dapat mengukur suhu yang sangat rendah
- Raksa termasuk zat berbahaya, sehingga berbahaya jika tabungnya pecah
- Volum raksa berubah secara teratur ketika mengalami kenaikan suhu
- Raksa dapat terpanasi secara merata sehingga dapat menunjukkan suhu secara tepat dan cepat, Sifat pemuaiannya teratur sehingga dapat menunjukkan perubahan suhu secara teratur pula
Ciri-ciri termometer alkohol:
- Alkohol lebih peka terhadap kenaikan suhu, sehingga perubahan volumenya bisa terlihat jelas ketika memuai
- Alkohol lebih murah harganya dibanding raksa
- Alkohol tidak berwarna dan menempel di kaca/gelas sehingga termometernya sulit dibaca
- Titik didih alkohol hanya 78'C, sehingga tidak dapat mengukur suhu yang sangat tinggi
- Titik beku alkohol -112'C, sehingga cocok untuk mengukur suhu yang sangat tinggi
- Alkohol teliti, karena untuk kenaikan suhu yang kecil, alkohol mengalami perubahan volum yg besar.
Perbedaan termometer raksa dan termometer alkohol terlengkap
Reviewed by Ifta
on
December 07, 2015
Rating:
mantap materinya :-bd
ReplyDeleteNice!! 👍🏻👍🏻
ReplyDeleteL1lLLLLLLLLL
ReplyDeletelil??? what is that??
Delete